Pengantar
Perintah mkdir singkatan dari make directory memungkinkan pengguna untuk membuat direktori kosong pada sistem operasi Linux. Perintah ini juga dapat membuat beberapa folder sekaligus serta mengatur izin untuk folder. Tentu saja, perhatikan izin untuk membuat direktori pengguna saat berdiri di direktori induk atau tidak? Jika tidak, Anda akan mendapatkan pesan kesalahan tentang izin ditolak.
Dan artikel di bawah ini, kami akan menunjukkan cara menggunakan perintah mkdir melalui beberapa contoh seperti di bawah ini.
Sintaks perintah mkdir
$ mkdir [options] name
Sebagai contoh, saya akan membuat direktori bernama linuxer:
$ mkdir linuxer
Keluaran:
opsi
–versi periksa versi Anda
$ mkdir --version
Keluaran:
–bantuan tampilkan informasi bantuan
$ mkdir --help
Keluaran:
-v tampilkan proses pembuatan folder
$ mkdir -v [name]
Keluaran:
-p buat direktori dengan level direktori induk
$ mkdir -p [name]
Sebagai contoh, saya akan membuat direktori linux1 di dalam direktori linux2:
$ mkdir -p -v linux1/linux2
Keluaran:
-m buat folder dengan izin khusus
$ mkdir -m [permission_value] name
Misalnya, saya ingin membuat direktori bernama terbaik dengan semua izin:
$ mkdir -m a=rwx best
Kesimpulan
Dalam tutorial ini, kami memandu Anda tentang cara menggunakan perintah mkdir dengan beberapa contoh.
Terima kasih telah membaca!