FirewallD adalah solusi manajemen frontend iptables untuk sebagian besar distribusi Linux. Ini menyediakan baris perintah dan antarmuka berbasis GUI yang mudah digunakan untuk mengelola aturan iptable. Tutorial ini menjelaskan cara membuka port 80 (HTTP) dan port 443 (HTTPS) di FirewallD.
Izinkan Port 80 &443 di FirewallD
Menggunakan firewalld, Anda dapat mengizinkan/menolak port apa pun untuk sementara atau permanen. Aturan izinkan/tolak sementara akan dihapus setelah sistem reboot. perintah berikut untuk mengizinkan lalu lintas masuk pada port TCP 80 dan 443 di firewalld.
sudo firewall-cmd --zone=public --add-port=80/tcp
sudo firewall-cmd --zone=public --add-port=443/tcp
--permanent
opsi memastikan untuk tetap menjadi aturan firewall setelah sistem di-boot ulang.
sudo firewall-cmd --permanent --zone=public --add-port=80/tcp
sudo firewall-cmd --permanent --zone=public --add-port=443/tcp
Selanjutnya, terapkan perubahan dengan memuat ulang firewallD.
sudo firewall-cmd --reload
Lihat Aturan Firewall
Setelah menambahkan aturan di firewalld, Anda dapat memverifikasi dengan menjalankan perintah berikut.
sudo firewall-cmd --permanent --zone=public --list-ports
Keluaran:
443/tcp 8080/tcp
Hapus Aturan dari FirewallD
Jika Anda tidak perlu membiarkan port tetap terbuka, Anda dapat menghapus/menolak port di atas dari firewalld menggunakan opsi –remove-port:
sudo firewall-cmd --permanent --zone=public --remove-port=80/tcp
sudo firewall-cmd --permanent --zone=public --remove-port=443/tcp
Selanjutnya, jalankan perintah berikut untuk menerapkan perubahan:
sudo firewall-cmd --reload
Kesimpulan
Tutorial ini membantu Anda membuka port 80 dan 443 melalui firewall pada sistem operasi Linux.