Saat menggunakan protokol SSH, Anda mungkin telah mencatat bahwa waktu sesi Anda habis setelah periode tidak aktif tertentu. Meskipun ini adalah tindakan keamanan yang baik untuk mencegah pengamat atau pengguna yang tidak sah mengambil alih sesi Anda, ini dapat mengganggu dan dapat menimbulkan tantangan terutama ketika Anda menjalankan tugas atau operasi yang panjang. Dalam tutorial ini, kami memeriksa berbagai tips yang akan membantu Anda mencegah SSH dari waktu habis.
Mencegah SSH dari waktu habis di sisi server
Untuk menjaga sesi SSH tetap hidup selama periode tidak aktif, server perlu dikonfigurasi untuk mengirim paket null ke sistem klien sesering mungkin. Ini dapat dengan mudah dilakukan di sisi server sebagai berikut.
Di server, buka /etc/ssh/sshd_config file dengan editor teks pilihan Anda.
$ sudo vim /etc/ssh/ssh_config
Tambahkan baris ini di akhir file.
ClientAliveInterval 60
ClientAliveInterval parameter menentukan jumlah detik bahwa server akan menunggu sebelum mengirim paket nol ke klien untuk mencegah sesi dari waktu habis. Dalam hal ini, server akan menunggu setiap 60 detik sebelum mengirim paket null.
Setelah selesai, simpan dan keluar dari file, lalu restart layanan SSH.
$ sudo systemctl restart ssh
Dan konfirmasikan bahwa SSH sedang berjalan.
$ sudo systemctl status ssh
Mencegah SSH dari waktu habis di sisi Klien
Di sisi klien buka /etc/ssh/sshd_config file konfigurasi dan tambahkan baris di bawah ini.
ServerAliveInterval 60
ServerAliveInterval direktif menunjukkan waktu dalam detik bahwa klien menunggu sebelum mengirim paket nol ke server untuk mempertahankan sesi SSH. Dalam contoh ini, klien menunggu selama 60 detik sebelum mengirim paket null.
Simpan dan keluar dari file konfigurasi SSH. Sekali lagi, mulai ulang protokol SSH
$ sudo systemctl restart ssh
Dan verifikasi bahwa layanan berjalan.
$ sudo systemctl status ssh
Gunakan klien Putty untuk menjaga sesi SSH tetap hidup
Putty adalah klien SSH gratis populer yang memungkinkan Anda terhubung ke perangkat jarak jauh melalui jaringan TCP/IP. Agar sesi SSH tetap hidup, luncurkan Putty dan klik 'Koneksi ' di bilah sisi kiri. Kemudian centang pada 'Aktifkan TCP keepalives (opsi SO_KEEPALIVE) ' seperti yang ditunjukkan.
Dari sini, klik ‘Koneksi ' di bagian paling atas dan masukkan IP server jarak jauh dan klik 'Buka' .
Kesimpulan
Itu adalah ringkasan dari berbagai cara untuk menjaga sesi SSH tetap hidup dan mencegahnya dari waktu yang tidak perlu. Ini adalah tips praktis yang dapat Anda gunakan terutama saat tidak ada risiko terkait dengan seseorang yang mengambil alih sesi SSH Anda saat Anda pergi.